Teknik Pembuatan Keramik

View Article
Indonesia memiliki kekayaan alam yang berlimpah. Kekayaan alam ini menghasilkan banyak bahan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai produk kerajinan. Kerajinan Indonesia telah dikenal luas di mancanegara dengan bentuk yang sangat beragam, kreatif, inovatif, dan selalu berkembang mengikuti kebutuhan dan perkembangan teknologi. Oleh sebab itu, Indonesia dikenal sebagai negara eksportir kerajinan yang dibuat dengan proses yang lebih mengandalkan keterampilan tangan bukan hanya mesin.

Kekayaan budaya Indonesia merupakan modal munculnya keberagaman produk kerajinan Indonesia. Bahan alam sebagai salah satu bahan dasar kerajinan banyak tersebar di bumi Indonesia. Bahan alam tersebut dimanfaatkan sebagai produk kerajinan yang memiliki kekhasan dari setiap daerah. Sejak dulu masyarakat Indonesia telah menggunakan produk kerajinan sebagai alat untuk kebutuhan hidup sehari-hari sebagai kebutuhan rumah tangga. Kini kerajinan berkembang fungsinya dapat sebagai hiasan, baik interior, maupun eksterior.

Kerajinan yang terbuat dari bahan tanah liat biasa dikenal orang dengan kerajinan keramik. Asal kata keramik adalah keramos (bahasa Yunani) yang artinya benda pecah belah yang terbentuk dari tanah liat dan telah mengalami proses pembakaran. Dalam pembuatan keramik, tanah liat memiliki sifat plastis sehingga mudah dibentuk. Setelah itu, dapat dibakar dalam tingkat pembakaran suhu 600 oC sampai 1.300 oC sesuai jenis tanah liatnya sehingga tanah liat menjadi keras, padat, dan kedap air.

Indonesia memiliki kerajinan keramik dari berbagai daerah yang berciri khas. Setiap daerah mempunyai keunikan dari bentuk, teknik hingga ragam hias yang ditampilkan. Kekayaan hayati di Indonesia telah menginspirasi keindahan dan keunikan bentuk kerajinan keramik menjadi keramik Indonesia yang kental akan corak budaya yang membedakannya dengan keramik China, Jepang, atau Eropa.

A. Bahan dan Alat Pembuatan Keramik
1. Bahan
Secara garis besar bahan baku yang dipergunakan untuk membuat keramik Terdiri atas 3 macam (triaxial), yaitu Tanah liat (clay), Pasir, Feldspar.
  • Tanah liat (Clay ) Kandungan utama dari tanah liat antara lain Kaolinite (Al2O3.2SiO2.2H2O), Montmorillinote, Illite, Halloysite, Perbedaan kandungan tanah liat memberikan sifat yang berbeda-beda. Sifat tanah liat yang penting untuk pembuatan keramik antaralain Plastisitas (kemampuan untuk dibentuk tanpa mudah retak), Fusibilitas (kemampuan untuk dilebur), Bahan baku pasir (kwarsa), Fungsi (sebagai bahan non plastik).
  • Pasir Berfungsi sebagai bahan pengisi, namun jika penambahan terlalu banyak silikat dalam pasir menyebabkan keretakan pada waktu pembakaran.
  • Feldspar Bahan baku feldspar berfungsi sebagai bahan pengikat dalam pembuatan keramik, dan Menurunkan temperatur pembakaran. Ada beberapa jenis bahan feldspar yang diantaranya K-feldspar, Na-feldspar, Ca-feldspar. Bahan lainnya yaitu :
  • Kaolin Nama kaolin berasal dari bahasa cina, kauling yang berarti pegunungan tinggi, yaitu gunung yang terletak dekat Jakhau Cina yang tanah lempungnya sudah dimanfaatkan dalam pembuatan keramik sejak beberapa abad lalu. Kaolin adalah tanah liat putih yang mempunyai mutu penyusutan yang baik selama pengeringan dan pembakaran. Clay jenis ini merupakan clay yang paling penting dalam pembuatan keramik dan paling putih di antara clay lainnya, karena kandungan besinya yang paling rendah. Sifat-sifat kaolin : Tidak terlalu plastis, Kekuatan keringnya rendah, Titik leburnya 1700oC-1785oC, Dalam keadaan kering berwarna putih, Memberi warna putih pada masse badan keramik, dan Setelah dibakar berwarna putih.
  • Kuarsa Kuarsa adalah mineral yang berasal dari batuan beku asam metamorf dan sedimen, dalam bentuk dengan komposisi sebagian besar berupa silika dan terdapat pada sebagian batu pasir kuarsa. Fungsi kuarsa di dalam pembuatan keramik pengarah benang adalah : Tidak mengurangi keplastisan dan penyusutan pada bodi keramik, Mengurangi susut kering dan susut bakar dari tanah liat, Memudahkan air untuk menguap sewaktu proses pengeringan dan proses pembakaran, Memberi sifat kuat pada barang-barang yang dibuat dan dapat mencegah perubahan bentuk pada waktu dibakar, dan Dapat mengurangi daya memuai dari benda yang sudah jadi

2. Alat
Macam-macam alat untuk membentuk keramik, yaitu;
  • Kayu bulat/penggiling berguna untuk membuat lempengan.
  • Meja putar berguna untuk membuat keramik bentuk lingkaran atau silinder.
  • Tali pemotong berguna untuk memotong tanah liat atau mengambil keramik yang masih basah dari meja putar.
  • Cetakan biasanya terbuat dari gips. bentuknya persis seperti model yang akan kita buat.
  • Butsir berguna untuk membantu pembentukan tanah liat.
  • Pisau pahat berguna untuk membuat dekorasi pada keramik.
  • Sudip berguna untuk membuat hiasan saat tembikar masih basah.
  • Tungku pembakaran berguna untuk membakar keramik yang sudah kering atau keramik berglasir.
Alat-alat Pembuatan Keramik
B. Teknik dalam Pembuatan Kerajinan Keramik

1. Teknik Pijit Tekan
Teknik pijit tekan (pinch) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual. Caranya tanah liat dipijit tekan dari bentuk bola menjadi bentuk yang diinginkan dengan menggunakan jari-jari tangan. Cara membuat keramik dengan teknik pijit tekan antara lain sebagai berikut.
  • Pijit tanah dengan ibu jari
  • Tekan tanah kemudian diputar
  • Bentuk leher dengan ibu jari
  • Membuat tutup dengan cara yang sama
  • Mengukur tutup dengan badan

Teknik Pembuatan
2. Teknik Pilin
Teknik pilin (coil) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual caranya tanah liat digulung hingga terbentuk pilinan tanah. Cara membuat keramik dengan teknik pilin antara lain sebagai berikut.
  • Buat pilinan di atas meja
  • Buat lempengan lingkaran sebagai alas
  • Lilitkan pilinan di atas lempengan Rapikan menggunakan butsir
  • Selesaikan bentuk dengan pilinan

3. Teknik Lempengan
Teknik lempengan (slab) adalah teknik pembentukan badan keramik secara manual dengan membentuk lempengan menggunakan rol. Lempengan digunakan untuk membuat karya keramik yang berbentuk persegi atau silinder.Cara membuat keramik dengan teknik lempengan bentuk persegi antara lain sebagai berikut.
  • Gulung lempengan dengan cetakan silinder.
  • Potong kelebihan tanah menggunakan butsir.
  • Ratakan tanah dan beri alas lingkaran.
  • Satukan 3 sisi lempengan dengan lem tanah.
  • Tambahkan sisi lainnya dan satukan dengan cara yang sama.
  • Menggunakan butsir rapikan bentuk persegi dengan hati-hati

4. Teknik Cetak
Teknik pembentukan dengan acuan alat cetak dapat digunakan untuk memproduksi produk kerajinan keramik dalam jumlah yang banyak, dan waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula. Teknik cetak meliputi: cetak padat dengan teknik press (tekan) dan cetak basah atau cair dengan teknik cor.
  • Tekan tanah ke dalam cetakan gips.
  • Angkat tanah hasil cetakan menggunakan tanah.
  • Rapikan bentuk menggunakan tusuk gigi.Tuang tanah cair ke dalam cetakan.
  • Diamkan beberapa menit, lalu tuang sisa tanah cair dari cetakan.
  • Balik cetakan untuk membersihkan sisa tanah cair.
  • Buang sisa tanah yang tidak perlu.
  • Copot cetakan dari tanah. Rapikan benda hasil cetakan dengan butsir.

C. Tahapan Pembuatan Keramik
1. Pengolahan Bahan
Tujuan pengolahan bahan ini adalah untuk mengolah bahan baku dari berbagai material yang belum siap pakai menjadi badan keramik plastis yang telah siap pakai. Pengolahan bahan dapat dilakukan dengan metode basah maupun kering, dengan cara manual ataupun masinal. Didalam pengolahan bahan ini ada proses-proses tertentu yang harus dilakukan antara lain pengurangan ukuran butir, penyaringan, pencampuran, pengadukan (mixing), dan pengurangan kadar air. Pengurangan ukuran butir dapat dilakukan dengan penumbukan atau penggilingan dengan ballmill. Penyaringan dimaksudkan untuk memisahkan material dengan ukuran yang tidak seragam. Ukuran butir biasanya menggunakan ukuran mesh. Ukuran yang lazim digunakan adalah 60 –100 mesh.

2. Pembentukan
Tahap pembentukan adalah tahap mengubah bongkahan badan tanah liat plastis menjadi benda-benda yang dikehendaki. Ada tiga keteknikan utama dalam membentuk benda keramik: pembentukan tangan langsung (handbuilding), teknik putar (throwing), dan teknik cetak (casting).

3. Pengeringan
Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk menghilangkan air plastis yang terikat pada badan keramik. Ketika badan keramik plastis dikeringkan akan terjadi 3 proses penting: (1) Air pada lapisan antarpartikel lempung mendifusi ke permukaan, menguap, sampai akhirnya partikel-partikel saling bersentuhan dan penyusutan berhenti; (2) Air dalam pori hilang tanpa terjadi susut; dan (3) air yang terserap pada permukaan partikel hilang.

4. Pembakaran
Pembakaran merupakan inti dari pembuatan keramik dimana proses ini mengubah massa yang rapuh menjadi massa yang padat, keras, dan kuat. Pembakaran dilakukan dalam sebuah tungku/furnace suhu tinggi. Ada beberapa parameter yang mempengaruhi hasil pembakaran: suhu sintering/matang, atmosfer tungku dan tentu saja mineral yang terlibat. Selama pembakaran, badan keramik mengalami beberapa reaksi-reaksi penting, hilang/muncul fase-fase mineral, dan hilang berat (weight loss).

5. Pengglasiran
Pengglasiran merupakan tahap yang dilakukan sebelum dilakukan pembakaran glasir. Benda keramik biskuit dilapisi glasir dengan cara dicelup, dituang, disemprot, atau dikuas. Untuk benda-benda kecil-sedang pelapisan glasir dilakukan dengan cara dicelup dan dituang; untuk benda-benda yang besar pelapisan dilakukan dengan penyemprotan. Fungsi glasir pada produk keramik adalah untuk menambah keindahan, supaya lebih kedap air, dan menambahkan efek-efek tertentu sesuai keinginan.

Menggambar Model

View Article
Menggambar model adalah menggambar dengan melihat model obyek manusia yang ditempatkan secara langsung di hadapan penggambar. Menggambar model merupakan kegiatan yang diawali dengan menentukan objek model yang akan digambar. Objek gambar model dapat berupa hewan, tumbuh- tumbuhan, manusia, dan kumpulan benda-benda yang disusun sesuai dengan komposisi, proporsi, keseimbangan, dan irama yang baik sehingga gambar memiliki satu kesatuan yang utuh.

a. Komposisi
Komposisi merupakan cara kita menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai model gambar sehingga hasil gambar tampak menarik dan indah. Komposisi dapat dibuat melalui bentuk objek gambar, warna objek gambar, jenis objek gambar, dan latar belakang gambar.
  • Komposisi Simetris. Benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanannya dan memiliki keseimbangan benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya.
  • Komposisi Asimetris. Pada posisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya namun demikian masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau objek gambar
  • Komposisi Sentral. Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak di tengah- tengah bidang gambar. Penempatan modeldiatur sesuaidengan proporsi bentukmodel dan diatur seimbangdan memiliki kesatuan antarbenda.

b. Proporsi
Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar yang dapat diamati.

c. Keseimbangan
Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan. Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, memberi efek perspektif pada objek gambar dan sudut pandang penggambar.

d. Kesatuan
Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.

Unsur-Unsur dalam Menggambar Model
Perlu juga diperhatikan bahwa menggambar model membutuhkan kemampuan dalam menggunakan unsur-unsur rupa seperti garis, bentuk, bidang, tekstur, gelap terang (pencahayaan).

Garis
Garis meupakan pertemuan dari beberapa titik. Garis dapat dibagi menjadi 2 (Dua), yaitu: Garis Alamiah, yaitu garis cakrawala alam yang dapat dilihat sebagai batas antara permukaan laut dan langit. Garis Buatan, terdiri dari:
  • Garis yang sengaja dibuat, contohnya garis hitam pada gambar ilustrasi untuk menciptakan bentuk dan sosok (figur);
  • Garis yang tidak sengaja dibuat, timbul karena diciptakan dua bidang dengan warna barik (tekstur) yang berbeda.

Fungsi Garis dalam seni rupa:
  • Memberikan representasi atau citra struktur, bentuk, dan bidang. Garis ini sering disebut garis blabar (garis kontour) yang berfungsi sebagai batas/tepi gambar;
  • Menekankan nilai ekspresi seperti nilai gerak atau dinamika (movement), nilai irama (rhythm), dan nilai arah (dirrection). Garis ini disebut juga garis grafis;
  • Memberikan kesan matra (dimensi) dan kesan barik (tekstur). Garis ini sering disebut garis arsir atau garis tekstur. Garis tekstur lebih bisa dihayati dengan jalan meraba.
  • Sifat garis (berkaitan dengan jenis garis):
  • Garis lurus vertikal dan horizontal yang dapat mengungkapkan kesan tenang, statis, atau stabil;
  • Garis putus yang dapat mengungkapkan kesan gerak dan gelisah;
  • Garis silang atau diagonal yang dapat mengungkapkan kesan gerak, tegang, dan ragu;
  • Garis lengkung yang dapat mengungkapkan kesan lamban, irama, dan santai.

Bidang
Bidang dalam seni rupa merupakan perkembangan dari penampilan garis, yaitu perpaduan dari beberapa garis. Bidang dibedakan menjadi Dua, yaitu: Bidang alamiah, contohnya bidang lapangan atau taman, bidang sawah, bidang langit, bidang laut, dsb. Bidang buatan, dibagi menjadi dua:
  • Bidang yang sengaja dibuat, misalnya: bidang lukisan, bidang segitiga, bidang lingkaran, dsb;
  • Bidang yang tidak sengaja diibuat timbul karena pembubuhan warna, cahaya, atau barik.

Sifat bidang:
  • Bidang horizontal dan vertikal yang memberikan kesan tenang, statis, stabil, dan gerak;
  • Bidang bundar yang memberikan kesan kadang stabil, kadang gerak;
  • Bidang segitiga yang memberikan kesan statis maupun dinamis;
  • Bidang bergelombang (cekung dan cembung) yang memberikan kesan irama dan gerak.

Ruang
Ruang sebenarnya tidak dapat dilihat (khayalan) atau hanya bisa dihayati. Ruang baru dapat dihayati setelah kehadiran benda atau unsur garis dan bidang dalam kekosongan atau kehampaan. Misalnya ruang yang ada di sekeliling benda, ruang yang dibatasi oleh bidang dinding rumah, ruang yang terjadi karena garis pembatas pada kertas. Ruang dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: Ruang alamiah merupakan ruang yang terdapat di alam yang dibatasi oleh benda-benda alam dan karena pengaruh cahaya seperti pada pemandangan alam; Ruang yang diciptakan:
  • Ruang interior dan eksterior sebuah bangunan yang dapat memberikan suasana sesuai keinginan, seperti sebuah masjid atau gereja (disengaja);
  • Ruang yang timbul karena pemnempatan berbagai warna, jarak gelap terang, seperti pada sebuah lukisan (tidak disengaja).

Fungsi ruang:
  • Memberikan kesan trimatra (3 dimensi). Seperti kesan kedalaman, jarak, dan plastisitas sebuah lukisan alam;
  • Menekankan nilai ekspresi (irama, gerak, kepadatan, dan kehampaan), seperti pada karya arsitektur dan seni patung;
  • Memberikan kesan nilai guna (nilai praktis), seperti ruang pada gelas (rongga gelas), ruang dalam almari, dsb.

Sifat ruang:
  • Ruang terbuka atau ruang tak terbatas, yaitu ruang yang berada di luar/di sekeliling benda, seperti ruang eksterior bangunan yang dapat memberikan kesan keabadian/kelanggengan.
  • Ruang tertutup atau ruang terbatas, yaitu ruang yang berada dalam batasan benda, seperti ruang eksterior bangunan atau ruang patung.
  • Ruang perlambangan, yaitu ruang yang memberikan arti perlambangan kehadiran ruang, seperti pada pernyataan ruang alam kecil (microcosmos) dan ruang alam besar (macrocosmos);
  • Ruang gelap terang, yaitu ruang yang timbul karena pengaruh cahaya atau karena pembubuhan warna seperti pada lukisan.

Bentuk
Kata bentuk dalam seni rupa diartikan sebagai wujud yang terdapat di alam dan yang tampak nyata. Bentuk hadir sebagai manifestasi fisik objek yang dijiwai dan disebut sebagai sosok (dalam bahasa Inggris disebut form). Misalnya membuat bentuk manusia, binatang, tumbuhan, dsb. Ada juga bentuk yang hadir karena tidak dijiwai atau secara kebetulan (dalam bahasa Inggris disebut shape) yang dipakai juga dengan kata wujud atau raga.

Pada karya seni rupa, bentuk diciptakan sesuai dengan kebutuhan praktis (penerapan). dalam hal ini bentuk yang diciptakan sesuai dengan nilai kegunaannya (functional form).Selain tiu, bentuk juga diciptakan sebagai ungkapan perasaan (ekspresi), seperti pada lukisan dan patung.

Jenis dan sifat bentuk:
  • Bentuk organik, yaitu bentuk pada karya seni rupa yang mengingatkan pada bentuk makhluk hidup. seperti manusia, binatang, dan tumbuh-tumbuhan;
  • Bentuk dwi-matra, yaitu bentuk pada karya seni rupa yang terbatas pada bidang. Bentuk yang mempunyai ukuran panjang dan lebar, seperti bentuk pada gambar dan lukisan;
  • Bentuk tri-matra, yaitu bentuk pada karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi, seperti pada bentuk patung dan bangunan;
  • Bentuk diam dan bergerak (statis dan kinetis) seperti pada patung dan mobil;
  • Bentuk berirama (ritmis) seperti pada bangunan dan patung;
  • Bentuk agung dan abadi (monumental) seperti pada bangunan dan patung.

Gelap dan Terang
Gelap dan terang merupakan akibat dari cahaya. Benda terlihat gelap jika tidak terkena cahaya. sebaliknya, benda akan terlihat terang jika terkena cahaya. Cahaya yang dapat mempengaruhi nilai keindahan karya seni dibagi menjadi dua, yaitu: Cahaya alamiah, yaitu cahaya sebagai unsur alam, seperti sinar matahari, bulan, petir, dan api; cahaya buatan manusia, seperti cahaya lampu, baterai, dsb.

Pada karya seni rupa, cahaya sengaja dihadirkan untuk kepentingan nilai estetis. Artinya, untuk memperindah kehadiran unsur-unsur seni rupa lainnya. Peralihan dari gelap dan terang adalah upaya untuk mempertegas volume suatu bentuk.

Fungsi gelap dan terang (value):
  • Unsur gelap terang (cahaya) pada karya seni rupa memberikan nilai ekspresi. Misalnya untuk menampilakn kesan dramatis pada tulisan, seperti tema peperangan dengan ungkapan gelap terang;
  • Unsur gelap terang (cahaya) pada karya seni rupa memberikan nilai emosi. Misalnya cahaya yang menembus jendela kaca patri yang menimbulkan kesan khidmat pada interior masjid;
  • Unsur gelap terang (cahaya) pada karya seni rupa memberikan kesan trimatra atau plastis bagi benda. Dalam hal ini gelap terang (cahaya) dapat memperkuat sifat benda trimatra.

Alat dan Bahan Menggambar Model
Beberapa alat dan bahan yang dapat digunakandalam menggambar model dapat di jumpai dalam berbagai ukuran dan jenis barang seperti pensil,penghapus, kertas dan sebuah papan gambar.Barang-barang ini memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing.
  • Pensil. Pilihlah yang berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak). Gunakan peraut pensil untuk memperuncing ujung pensil. Kita juga bisa menggunakan sepotong kecil kertas amplas untuk mempermudah mengatur keruncingan pensil sesuai dengan kebutuhan.
  • Penghapus. Pilihlah penghapus yang lunak dan lentur untuk membersihkan garis-garis pensil tanpa merusak kertas.
  • Kertas. Gunakan kertas gambar sesuai dengan kebutuhan, jangan terlalu tipis dan usahakan yang memiliki tekstur. Beberapa jenis kertas dapat digunakan untuk menggambar model seperti kertas ukuran standar (A3, A4, kwarto). Untuk latihan, bisa juga menggunakan kertas buram.
  • Pensil Warna. Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.
  • Krayon. Bahan krayon terdiri dari dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).
  • Cat Air. Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan di kemasannya.

Permainan Bola Voli Mini

View Article
Bola voli mini adalah modifikasi dari permainan bola voli standar. Bola voli mini  mengembangkan peraturan-peraturan bola voli standar. Agar menarik dan lebih mudah dilakukan anak-anak usia 9 sampai 13 tahun. Bola voli mini dimainkan di  lapangan dengan ukuran panjang 12 meter dan lebar 4,5 meter. Tinggi net (jaring)  2,10 m bagi tim putra dan 2 m bagi tim putri. Bola sesuai dengan kriteria yang  tertera pada peraturan biasa, hanya lebih ringan (± 200 gram). Teknik permainan  bola voli mini sama dengan permainan bola voli standar, yaitu ada servis, passing,  smash, dan membendung (blocking).

a. Servis
Servis adalah pukulan bola pertama untuk memenuhi suatu permainan atau ketika terjadi  bola mati
dan perpindahan bola. Pukulan servis sebagai pukulan awal untuk mendapatkan poin dalam pertandingan. Oleh karena itu, menguasai servis dengan baik sangat penting. Berikut ini, jenis-jenis servis.

1. Servis bawah
Cara melakukan servis bawah adalah sebagai berikut.
  • a. Kaki kiri di depan, kaki kanan di belakang.
  • b. Badan agak condong ke depan.
  • c. Tangan kiri memegang bola, tangan kanan diayun ke belakang.
  • d. Bola sedikit dilambungkan dan dipukul dengan tangan kanan.
  • e. Setelah memukul, kaki kanan melangkah ke depan, dan masuk lapangan dengan mengambil posisi siap.

2. Servis atas
Cara melakukan servis atas adalah sebagai berikut.
  • Kaki kiri di depan, kaki kanan di belakang.
  • Posisi badan tegak.
  • Tangan kiri memegang bola.
  • Tangan kanan diayun ke belakang kepala.
  • Lambungkan bola di atas kepala.
  • Pukullah bola dengan telapak tangan atau kepalan tangan ketika berada di depan atas kepala.

b. Passing
Passing adalah cara menerima atau mengoperkan bola kepada teman satu regu. Selain itu, passing merupakan suatu langkah awal untuk menyusun pola serangan. Berikut ini jenis-jenis passing.

1. Passing atas
Cara melakukan passing atas adalah sebagai berikut.
  • Kedua kaki dibuka selebar bahu.
  • Kedua lutut ditekuk dengan badan merendah.
  • Kedua lutut sikapnya mengeper.
  • Kedua tangan ditekuk dengan kedua telapak tangan dan jari-jari membentuk cekungan seperti mangkuk setengah lingkaran.
  • Passing bola ke atas saat berada di atas depan dahi.
  • Kedua lengan diluruskan dengan gerakan ekspresif mendorong bola.
  • Ibu jari, jari tengah, dan telunjuk yang dominan melakukan dorongan bola.

2. Passing bawah
Cara melakukan passing bawah adalah sebagai berikut.
  • Kedua kaki dibuka selebar bahu.
  • Kedua lutut ditekuk dengan badan condong sedikit ke depan.
  • Kedua lutut digerakkan mengeper dan rileks.
  • Kedua tangan berpegangan, telapak tangan kiri memegang punggung telapak tangan kanan.
  • Ayunkan kedua lengan ke depan arah datangnya bola.
  • Perkenaan bola di atas pergelangan tangan.

c. Smes
Smes adalah pukulan keras yang menukik dan mematikan. Bola dipukul ke lapangan lawan melewati atas net. Sementara itu pihak lawan mengalami kesulitan untuk mengembalikan bola. Smes merupakan gerakan yang kompleks meliputi gerakan melangkah, tolakan untuk meloncat, memukul bola, saat melayang di udara, dan saat mendarat.

Cara melakukan smes adalah sebagai berikut.
  • Awalan tiga langkah ke depan di belakang net.
  • Lutut direndahkan ke bawah mengeper.
  • Kedua tangan di belakang badan.
  • Lakukan tolakan kedua kaki ke atas sambil mengayunkan tangan ke depan atas.
  • Songsong bola dan pukul dengan keras ke lapangan lawan.
  • Melakukan pendaratan dengan kedua kaki mengeper.

d. Cara membendung (blok)
Blok adalah usaha menahan/membendung pukulan smes dengan menjulurkan tangan ke atas net. Blok merupakan benteng pertahanan utama untuk menahan serangan pihak lawan. Blok hanya boleh dilakukan oleh pemain yang posisinya di depan net. Agar blok dapat dilakukan dengan baik, seorang yang akan melakukan blok harus:
1. Selalu membaca pergerakan lawan.
2. Dapat menebak arah pergerakan bola.
3. Kerja sama yang baik saat melakukan blok.

Ada empat tahapan melakukan blok, yaitu:
1. Posisi awal
Posisi awal membendung bola adalah sebagai berikut.

a. Pemain melangkah ke depan net dengan posisi siap.
b. Kedua lengan ditekuk dan diletakkan di depan muka.
c. Kedua telapak tangan menghadap net.

2. Tahapan
Tahapan membendung bola adalah sebagai berikut.
a. Kedua kaki ditekuk mengeper.
b. Tolakan kedua kaki ke atas dan diluruskan.
c. Kedua tangan dijulurkan ke atas dan melihat pergerakan bola.

3. Kontak dengan bola
Kontak dengan bola pada saat membendung bola adalah sebagai berikut.
a. Jari-jari tangan dibuka lebar.
b. Kedua tangan didekatkan sehingga bola tidak bisa lolos.

4. Mendarat
Mendarat pada saat membendung bola adalah sebagai berikut.
a. Setelah kontak dengan bola, pemain dengan cepat mendarat.
b. Turunkan kedua tangan jangan sampai menyentuh net.
c. Kembali ke posisi tempat semula.

Dalam bermain bola voli mini dibutuhkan tubuh yang sehat dan otot yang kuat. Dalam olahraga bola voli mini pemain banyak melakukan gerak, di antaranya melangkahkan kaki pada saat akan menerima bola, meloncat ke atas pada saat membendung bola dan melakukan smash. Kadang-kadang juga meliukkan badan dalam mengantisipasi datangnya bola. Bagian tubuh kita ada yang dinamakan rangka tubuh. Rangka tubuh berfungsi di antaranya sebagai pendukung berbagai gerakan. Rangka tubuh manusia merupakan kumpulan tulang-tulang yang menyusun tubuh manusia. Bagian-bagian rangka tubuh terdiri atas rangka kepala, rangka badan, dan rangka anggota gerak.
1. Rangka kepala
Rangka Kepala terdiri dari :
  • Tulang ubun-ubun
  • Tulang kepala belakang
  • Tulang pelipis
  • Tulang dahi
  • Tulang hidung
  • Tulang sekat hidung
  • Tulang mata
  • Tulang rahang atas
  • Tulang rahang bawah

2. Rangka Badan
Rangka Badan Terdiri dari :
  • 7 ruas tulang leher
  • 12 ruas tulang punggung
  • 5 ruas tulang punggung
  • 5 ruas tulang kelangkang
  • 4 ruas tulang ekor
  • Tulang rusuk pertama
  • Tulang dada hulu
  • Tulang dadabadan
  • Tulang dada taju pedang
  • 2 ruas tulang rusuk melayang
  • 3 ruas tulang  rusuk palsu
  • Tulang usus
  • Tulang usus
  • Tulang kemaluan
  • Tulang selangka
  • Tulang belikat

3. Rangka Anggota Gerak Atas
Rangka anggota gerak atas terdiri dari  :
  • Tulang lengan atas
  • Tulang pengupil
  • Tulang hasta
  • Tulang pergelangan tangan
  • Tulang jari tangan

4. Rangka Anggota Gerak Bawah
Rangka anggota gerak bawah terdiri dari  :
  • Tulang paha
  • Tulang tempurung lutut
  • Tulang betis
  • Tulang kering
  • Tulang telapak kaki
  • Tulang pergelangan kaki
  • Tulang jari kaki

Rangka berfungsi sebagai penopang dan penunjang tegaknya tubuh, menguatkan tubuh, tempat melekatnya otot, memberi bentuk tubuh, serta melindungi bagianbagian tubuh yang lunak. Contoh rangka pelindung bagian tubuh yang lunak sebagai berikut.
  • Tengkorak kepala melindungi otak, mata, telinga, hidung, dan saluranpernapasan bagian atas.
  • Ruas-ruas tulang leher melindungi tenggorokan dan kerongkongan.
  • Tulang dada melindungi paru-paru, jantung, dan alat pencernaan.
  • Rangka pinggul melindungi alat pencernaan dan alat reproduksi.

Cara Merawat Rangka
Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan agar rangka tubuh kita dapat terjaga dengan baik, antara lain sebagai berikut :
  • Biasakanlah duduk tegak di atas kursi dengan punggung menyandar agar tulang-tulang punggung kita tidak bengkok.
  • Bila harus membawa beban di salah satu bahu misalnya tas, bawalah secara bergantian antara kiri dan kanan.
  • Lakukanlah olahraga secara teratur untuk menguatkan tulang.
  • Biasakan memakan makanan bergizi yang banyak mengandung vitamin D dan minum susu.

Menentukan Arah Mata Angin

View Article
Air merupakan salah satu kebutuhan pokok semua makhluk hidup. Tidak hanya manusia yang membutuhkan air. Hewan dan tumbuhan pun membutuhkan air. Tanpa air, tidak ada kehidupan di dunia ini. Semua makhluk hidup tidak dapat bertahan hidup tanpa air.

Manfaat air bagi manusia antara lain sebagai berikut :
  • Menyiram tanaman bunga di halaman
  • Untuk air minum
  • Untuk mandi dan mencuci
Manfaat air bagi hewan
  • Bagi hewan air bermanfaat sebagai tempat hidup seperti baerbagai jenis ikan, sedangkan bagi hewan yang hidup di darat air digunakan untuk minum dan juga mandi
Manfaat air bagi tanaman
  • Tanaman memerlukan air untuk fotosintesis yang menghasilkan makanan bagi tumbuhan.

Air begitu penting bagi kehidupan manusia, hewan, dan tanaman. Sangat tepat jika ada yang mengatakan bahwa air merupakan sumber kehidupan. Pagi itu, setelah menyiram tanaman di sekitar sekolah, Edo merasa haus. Edo ingin kembali ke kelasnya untuk mengambil air minum. Air minum ada di dalam galon yang diletakkan di atas meja di dalam kelas. Untuk menuju kelasnya, Edo harus berjalan ke timur, kemudian ke utara.

Arah mata angin dapat digunakan untuk membantu menentukan letak suatu benda. Arah mata angin terdiri atas arah utara, timur laut, timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, dan barat laut. Biasanya pada peta atau denah arah utara selalu berada di sebelah atas, arah selatan berada di bawah, arah barat berada di sebelah kiri, dan arah timur berada di sebelah kanan. Perhatikan gambar di bawah ini.




1. Edo berdiri pada kotak yang berwarna merah.
  • Ke arah mana Edo harus melangkah untuk mendapatkan air minum di dalam galon yang berada di kelas 5?(Edo harus berjalan 4 langkah ke arah timur kemudian 4 langkah ke arah utara)
  • Ke arah mana Edo harus melangkah untuk mendapatkan air minum yang berada di kelas 1?(Edo harus berjalan 4 langkah ke arah timur)
  • Ke arah mana Edo harus melangkah untuk mendapatkan air minum yang berada di kelas 6?(Edo harus berjalan 6 langkah ke timur kemudian 6 langkah ke utara)
2. Tentukan letak galon kelas 2 terhadap galon kelas 3.
Galon kelas 2 terletak 5 langkah ke arah timur dari galon kelas 3
3. Tentukan letak galon kelas 5 terhadap galon kelas 4.
Galon kelas 5 terletak 2 langkah ke arah utara dan 4 langkah ke arah timur dari kelas 4
4. Dari galon kelas 5, 4 langkah ke timur kemudian 1 langkah ke utara terdapat galon ruang guru.Tentukan letak galon ruang guru terhadap galon kelas 6. (Ruang guru terletak 2 langkah ke arah timur dan 3 langkah ke arah selatan dari kelas 6)

Kerja Sama dengan Orang Tua
Amatilah semua kegiatan anggota keluargamu yang memerlukan air. Kemudian, tuliskan pada tabel berikut!
NoKegiatan Anggota Keluarga yang Memerlukan Air
AyahIbuKakakAdik
1.Mencuci motor MemasakMenyiram bungaMandi
2.Mandi Mencuci bajuMandiBermain pistol air
3.Mencuci mobil Menyiram bungaMengisi akuariumMencuci sepeda
4.Mencuci sepatu MandiBerwudluBerwudlu
5.Membersihkan kaca Menggepel lantaiMencuci bajuMemelihara ikan di kolam

Papan Reklame

View Article
Re artinya berulang-ulang, clame atau clamos artinya berteriak, sehingga secara bahasa Reklame adalah suatu teriakan/seruan yang berulang-ulang. Secara umum reklame dapat diartikan sebagai suatu kegiatan untuk mengajak seseorang atau kelompok orang mengikuti isi reklame tersebut. Reklame dapat juga diartikan sebagai suatu sarana yang memiliki tujuan menjajakan produk atau membuat barangnya laku di pasaran.


Sifat reklame yaitu sosial dan komersial, komersial artinya reklame yang digunakan untuk memperoleh keuntungan dan sifat sosial yaitu reklame yang semata-mata tidak bertujuan untuk mendapatkan keuntungan yang berbentuk material. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat reklame agar reklame tersebut dapat dikatakan baik, antara lain sebagai berikut:
  • Gambar reklame harus sesuai dengan barang yang direklamekan
  • Reklame tidak boleh bohong
  • Kalimat harus jelas, singkat dan mudah diingat
  • Warna harus bagus, menyolok atau kontras.
Contoh Reklame :
Papan reklame : Telkom Speedy
No. Isi pada Papan Reklame
1.Nama Perusahaan PT Telkom
2.Teks atau slogan : "Meluncur tanpa batas"
3.Gambar Ilustrasi produk yang ditawarkan
4.Penjelasan mengenai kelebihan produk yang ditawarkan : "Koneksi rame-rame dimana aja, internet cepat gampang bayarnya."


Pernahkah kamu mengalami kebingungan saat memilih satu di antara banyak produk sejenis di sebuah toko atau pasar ? Bagaimana reklame/iklan dapat membantu memenangkan persaingan untuk merebut calon pembeli. Berikut penjelasannya !
No PertanyaanJawaban
1.Apa tujuan utama sebuah reklame/ iklan?Tujuan reklame menjajakan produk atau membuat barangnya laku di pasaran.
2.Hal-hal apa yang harus ditonjolkan
dalam sebuah reklame/iklan?
  • Gambar barang yang direklamekan
  • Kalimat harus jelas, singkat dan mudah diingat
  • Warna harus bagus, menyolok atau kontras.
3.Bila terdapat beberapa barang yang
sama di sebuah toko/pasar, iklan/
reklame seperti apakah yang akan
memenangkan persaingan?
Iklan yang memenangkan persaingan adalah iklan yang :
  • Teks atau slogan yang jelas dan mudah dimengerti
  • Bahasa yang baik dan menarik dengan bentuk huruf yang sesuai
  • Gambar illustrasi menarik dan mudah diingat.
  • Lay Out yang baik (tata letak antara gambar dengan tulisan)
  • Warna yang menarik dan tepat sesuai dengan isi reklame
4.Di media apa sajakah orang perlu memasang iklan/reklame untuk
keberhasilan penjualannya?
Radio, Televisi, Majalah, Koran, dan Internet

Manfaat Air

View Article
Manfaat air bagi pertanian dapat dikatakan sangat penting. Air bagi para petani adalah sumber daya pokok yang menunjang berlangsungnya kegiatan pertanian. Kelangkaan air akan memengaruhi keamanan dan ketahanan pangan serta angka harapan hidup manusia. Para petani sebagian besar memanfaatkan air permukaan untuk keperluan irigasi. Air tanah dimanfaatkan untuk irigasi tanaman semusim, seperti jagung dan ubi-ubian. Selain itu air tanah juga menjadi solusi irigasi untuk tanaman tahunan seperti karet, cengkeh, dan lainnya.

Perhatikan cara-cara menggunakan kamus
  1. Pilihlah sebuah kata dari daftar kosakata barumu. Misalnya : PILAR
  2. Bukalah buku kamusmu, carilah daftar kata-kata yang dimulai dengan huruf awal “P”. Ingat, setiap kata pada kamus selalu diurutkan berdasarkan urutan abjad.
  3. Dalam daftar kata yang berhuruf awal “P” itu, carilah daftar kata yang dimulai dengan “PI”.
  4. Carilah daftar kata yang dimulai dengan “PIL”. Kata PILAR akan kamu temukan di antara kata-kata itu. Selamat mencari.
Kata-Kata Baru/Sulit   Arti Kata   Contoh Kalimat
irigasiirigasi adalah pengaturan pembagian atau pengaliran air menurut sistem tertentu untuk sawah dsb; pengairan: Saluran irigasi yang telah rusak hendaknya segera diperbaiki untuk mencegah terjadinya banjir 
budidayabudi daya artinya usaha yg bermanfaat dan memberi hasil.Budidaya udang perlu ditingkatkan untuk menghasilkan devisa;
alternatifalternatif artinya pilihan di antara dua atau beberapa kemungkinan.Kita mempunyai alternatif mau bekerja keras dan lulus ujian atau bermalas-malas dan tidak akan lulus
solusisolusiartinya penyelesaian; pemecahan (masalah dsb); jalan keluar.Solusi persoalan pembangunan desa akan segera musyawarahkan
maksimalmaksimal artinya sebanyak-banyaknya; setinggi-tingginya; tertinggi.Kita harus belajar tekun untuk mencapai prestasi yang maksimal.

Air memiliki peran sangat penting bagi pertanian. Selain pertanian air juga bermanfaat bagi kehidupan manusia.  Salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini yang tidak dapat terpisahkan adalah Air. Tanpa air kemungkinan tidak ada kehidupan di dunia inti karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk bertahan hidup.

Berikut ini peran air bagi manusia dengan segala macam kegiatannya, antara lain digunakan untuk:
  • Untuk keperluan rumah tangga, misalnya untuk minum, masak, mandi, cuci dan masih banyak yang lainnya,
  • Untuk keperluan umum, misalnya untuk kebersihan jalan, pengangkutan air limbah, tempat rekreasi dan lain-lainnya.
  • Untuk keperluan industri, misalnya air digunakan untuk bahan baku pabrik air minum dan bangunan pembangkit tenaga listrik tenaga air (PLTA).
  • Untuk keperluan perdagangan, misalnya untuk hotel, restoran, dan tempat wisata.
  • Untuk keperluan pelayaran, dalam pelayaran jelas sangat membutuhkan air sebagai sarana transportasi
Air sangat berfungsi dan berperan bagi kehidupan makhluk hidup di bumi ini. Kita harus selalu melestarikan dan menjaga agar air yang kita gunakan tetap terjaga kelestariannya dengan melakukan pengelolaan air yang baik seperti penghematan, tidak membuang sampah dan limbah yang dapat membuat pencemaran air sehingga dapat menggangu ekosistem yang ada.

Peran air bagi kehidupan manusia dapat digambarkan sebagai berikut :
Proporsi dan Komposisi
Proporsi berasal dari kata proporsional yang berarti ‘keseimbangan’. Proporsi pada sebuah gambar dapat diartikan sebagai: ‘keseimbangan besaran dan letak setiap bagian dari sebuah benda sehingga dapat tergambar sama atau menyerupai benda sebenarnya’. Misalnya, kita hendak menggambar seorang manusia. Proporsi panjang kepala, leher, badan dan tungkai (tangan dan kaki) adalah 2:1:4:4. Dengan proporsi ini, kita tidak akan menggambar leher yang terlalu panjang atau tangan dan kaki yang terlalu pendek.

Komposisi berarti ‘susunan atau tata susunan’. Komposisi dalam sebuah gambar dapat diartikan sebagai : ’tata susunan bentuk dan warna dalam satu bidang gambar’. Cara bentuk-bentuk dipadukan dan warna-warna dipilih dalam sebuah gambar sangat dipengaruhi oleh tujuan pembuatan gambar itu. Misalnya, pesan apa yang hendak disampaikan oleh gambar itu atau pengaruh apa yang ingin dibuat jika seseorang memandang gambar itu.

Perambatan Bunyi

View Article
Segala macam bentuk bunyi berasal dari benda yang bergetar. Getaran dari suatu benda akan mengakibatkan udara di sekitarnya bergetar. Getaran tersebut menimbulkan gelombang bunyi di udara. Benda-benda yang bergetar dan menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan gas. Akan tetapi, bunyi tidak dapat merambat pada ruang hampa.

Bunyi hanya dapat didengar pada frekuensi antara 20 sampai dengan 20.000 Hz yang disebut frekuensi audio atau frekuensi pendengaran manusia. Di bawah frekuensi 20 Hz disebut frekuensi infrasonik. Di atas 20.000 Hz disebut ultrasonik. Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi setiap satu detik. Satuan frekuensi adalah Hertz (Hz). Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:
  1. Bunyi Infrasonik adalah bunyi yang mempunyai frekuensi sangat rendah, yaitu kurang dari 20 Hz. Bunyi infrasonik ini dapat didengar oleh kelelawar, anjing, jangkrik, dan kuda. 
  2. Bunyi Audiosonik adalah bunyi yang mempunyai frekuensi di antara 20-20.000 Hz. Bunyi audiosonik ini dapat didengar oleh manusia. Bunyi kereta api yang melintas akan berbeda dengan bunyi burung yang berkicau. Garpu tala. Jangkrik.
  3. Bunyi Ultrasonik adalah bunyi yang mempunyai frekuensi sangat tinggi, yaitu lebih dari 20.000 Hz. Bunyi ultrasonik ini dapat didengar oleh lumba-lumba.
Lakukanlah beberapa percobaan di bawah ini untuk membuktikan perambatan bunyi.
Percobaan 1
Alat:
Selang plastik (panjang 2 meter atau lebih).
Langkah kerja:
  • Pegang salah satu ujung selang dan minta temanmu memegang ujung lainnya.
  • Dekatkan ujung selang ke telinga.
  • Minta temanmu berbicara melalui ujung selang yang ia pegang.
  • Dengarkan dan catat apa yang ia sampaikan. 
  • Berikan hasilnya kepada temanmu untuk diperiksa.
Percobaan 2
Alat dan bahan:
  • Kaleng susu 2 buah
  • Benang kasur
  • Paku (untuk membuat lubang, sebaiknya dilakukan oleh guru)
Langkah-langkah:
  • Buatlah satu lubang kecil dengan ujung paku di tengah dasar kaleng susu.
  • Potonglah tali kasur sepanjang 2 sampai 3 meter.
  • Masukkan benang ke dalam kaleng susu melalui lubang kecil.
  • Buatlah simpul agar tidak lepas.
  • Berbicaralah dengan temanmu melalui telepon kaleng susu.
  • Sekarang coba lepaskan benang dari kaleng susu.
  • Berbicaralah dengan temanmu melalui telepon kaleng susu tanpa benang.
  • Dengarkan dan catat apa yang ia sampaikan. Berikan hasilnya kepada temanmu untuk diperiksa.
Percobaan 3
Alat dan bahan:
  • Ember besar
  • Air
  • Batu koral
  • Corong kecil
Langkah kerja:
  • Isi ember dengan air hingga penuh.
  • Masukkan corong ke dalam ember hingga bagian bawahnya terendam.
  • Usahakan corong tidak menempel pada ember.
  • Minta bantuan temanmu mengetuk salah satu sisi ember dengan menggunakan batu secara perlahan.
  • Sementara itu dekatkan telingamu pada bagian atas corong.
  • Dengarkan dan catat hasilnya.
Catatan :
Percobaan KeMedia atau Perantara
Perambatan Bunyi
Bunyi yang Dihasilkan
         Terdengar                      Tidak Terdengar         
1.
Udara (gas)
-
2.
Benang kasur (padat)
-
3.
Air (cair)
-

Benda padat dan cair merupakan penghantar bunyi yang baik daripada udara. Hal ini disebabkan susunan partikel zat padat dan cair lebih rapat daripada susunan partikel udara. Selain jenis medium, faktor yang memengaruhi cepat rambat bunyi adalah suhu medium. Semakin besar (meningkat) suhu medium, maka cepat rambat bunyi akan semakin besar.

Bunyi dapat merambat melalu benda padat, zat cair, dan gas.
  • Perambatan bunyi melalui benda padat. Bunyi dapat merambat melalui benda padat. Perambatan bunyi melalui benda padat dapat kamu gunakan untuk membuat mainan. Misalnya membuat mainan telepon-teleponan.
  • Perambatan bunyi melalui benda cair. Selain merambat melalui benda padat, bunyi juga dapat merambat melalui benda cair. Ketika dua batu diadu di dalam air, bunyi yang ditimbulkan dapat kita dengar. Hal itu menunjukkan bahwa bunyi dapat merambat melalui zat cair. Sifat bunyi yang dapat merambat melalui zat cair dimanfaatkan oleh tim SAR untuk mencari dan menolong kecelakaan yang terjadi di tengah lautan. Adanya sifat itu, komunikasi antara orang yang ada di atas kapal dan penyelam dapat dilakukan sehingga pencarian korban dapat berjalan lancar.
  • Perambatan bunyi melalui gas. Udara merupakan benda gas. Kita dapat mendengar suara orang berbicara dan burung berkicau karena getaran suara itu masuk ke telinga kita. Hal itu menunjukkan bahwa suara dapat merambat melalui udara. Demikian juga halnya pada guntur. Pada saat hari mendung, kita sering mendengar guntur. Guntur dapat kita dengar karena getaran suaranya masuk ke telinga kita setelah merambat melalui udara.

Permainan Gobak Sodor

View Article
Permainan Galah Asin atau di daerah lain disebut Galasin atau Gobak Sodor adalah sejenis permainan tradisional dari Indonesia. Permainan ini adalah sebuah permainan grup yang terdiri dari dua grup, di mana masing-masing tim terdiri dari 3 - 5 orang. Inti permainannya adalah menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis ke baris terakhir secara bolak-balik, dan untuk meraih kemenangan seluruh anggota grup harus secara lengkap melakukan proses bolak-balik dalam area lapangan yang telah ditentukan.
Permainan ini dapat dimainkan di lapangan bulu tangkis atau juga dengan menggunakan lapangan segiempat dengan ukuran 9 x 4 m yang dibagi menjadi 6 bagian. Garis batas dari setiap bagian biasanya diberi tanda dengan kapur. Anggota grup yang mendapat giliran untuk menjaga lapangan ini terbagi dua, yaitu anggota grup yang menjaga garis batas horisontal dan garis batas vertikal.

Cara Bermain
Cara melakukan permainan Gobak Sodor adalah sebagai berikut :
  • Sebelum bermain perlu membuat garis-garis penjagaan dengan kapur. Lapangan berbentuk segiempat yang dibagi menjadi 6 bagian. Buatlah garis di tengah lapangan yang memotong keempat persegi panjang tersebut sebagai tempat atau jalan kapten (sodor).
  • Membagi pemain menjadi dua tim, satu tim terdiri dari 3 – 5 atau dapat disesuaikan dengan jumlah peserta. Satu tim akan menjadi tim “jaga” dan tim yang lain akan menjadi tim “lawan”. Penentuan tim jaga dan tim lawan biasanya dilakukan dengan suit oleh masing-masing kapten.
  • Anggota tim yang mendapat giliran “jaga” akan menjaga lapangan, caranya yang dijaga adalah garis horisontal dan ada juga yang menjaga garis batas vertikal (kapten). Untuk penjaga garis horisontal tugasnya adalah berusaha untuk menghalangi lawan mereka yang juga berusaha untuk melewati garis batas yang sudah ditentukan sebagai garis batas bebas. Pemain yang menjaga garis horisontal bisa bergerak ke kanan dan ke kiri. Bagi yang mendapatkan tugas untuk menjaga garis batas vertikal maka tugasnya adalah menjaga keseluruhan garis batas vertikal yang terletak di tengah lapangan. Pergerakan pemain yang menjaga garis vertikal bergerak dari depan ke belakang atau sebalikya.
  • Sedangkan tim yang menjadi “lawan”, harus berusaha melewati baris ke baris hingga baris paling belakang, kemudian kembali lagi melewati penjagaan lawan hingga sampai ke baris awal tanpa tersentuh oleh tim jaga.

Peraturan Permainan
Berikut ini beberapa peraturan yang berlaku dalam permainan Galasin (Gobak Sodor) adalah sebagai berikut:
  • Pemain dibagi menjadi 2 kelompok(jaga dan lawan) yang masing-masing terdiri dari 3 – 5 orang atau disesuaikan dengan jumlah pemain yang ada. Jumlah pemain dalam satu regu maksimal 5 orang. Karena permainan ini membutuhkan kerjasama dan kecepatan, biasanya dalam satu regu terdiri dari laki-laki semua. Namun tidak menutup kemungkinan dalam satu regu juga berisi anak laki-laki dan perempuan.
  • Jika 1 kelompok terdiri dari 5 orang dan lapangan menggunakan lapangan bulutangkis maka panjang lapangan adalah 24m dan lebar 9m (ukuran internasional dan yang digunakan adalah garis luar).
  • Tim “jaga” bertugas menjaga agar tim “lawan” tidak bisa menuju garis akhir dan kembali ke garis awal.
  • Tim “lawan” berusaha menuju garis finish dengan syarat tidak tersentuh tim “jaga” dan dapat memasuki garis finish dengan syarat tidak ada anggota tim “lawan” yang masih berada di wilayah start.
  • Tim “lawan” dikatakan menang apabila salah satu anggota tim berhasil kembali ke garis start dengan selamat (tidak tersentuh tim lawan).
  • Tim “lawan” dikatakan kalah jika salah satu anggotanya tersentuh oleh tim “jaga” atau keluar melewati garis batas lapangan yang telah ditentukan. Jika hal tersebut terjadi, maka akan dilakukan pergantian posisi yaitu tim “lawan” akan menjadi tim “jaga”, dan sebaliknya.
  • Masing-masing pemain dari tim jaga harus bergerak di sepanjang garis melintang yang telah ditentukan. Jadi kakinya harus selalu menginjak garis tersebut. Apabila pemain jaga dapat memegang pemain lawan namun posisi kakinya keluar garis maka dinyatakan tidak sah.
  • Di beberapa daerah ada beberapa aturan tambahan, misalnya apabila pemain lawan sudah masuk ke dalam kotak maka ia tidak boleh mudur (keluar dari kotak permainan). Apabila terjadi ada pemain yang keluar kotak maka permainan berakhir dan terjadi pergantian regu (regu jaga menjadi lawan dan regu lawan menjadi regu jaga).
  • Dalam memegang atau menyentuh lawan juga ada beberapa peraturan, diantaranya adalah pemain jaga dikatakan sah memegang pemain lawan dengan cara menjatuhkan diri namun posisi kaki tetap pada garis permainan.

Manfaat
Permainan ini sangat menarik, menyenangkan sekaligus sangat sulit karena setiap orang harus selalu berjaga dan berlari secepat mungkin jika diperlukan untuk meraih kemenangan. Nilai yang ada dalam Permainan Gobak Sodor selain kebersamaan, kita juga bisa belajar kerja sama yang kompak antara satu penjaga dan penjaga lain agar lawan tidak lepas kendali untuk keluar dari kungkungan kita. Di pihak lain bagi penerobos yang piawai, disana masih banyak pintu-pintu yang terbuka apabila satu celah dirasa telah tertutup. Jangan putus asa apabila dirasa ada pintu satu yang dijaga, karena masih ada pintu lain yang siap menerima kedatangan kita, yang penting kita mau mau berusaha dan bertindak segera. Ingatlah bahwa peluang selalu ada, walaupun terkadang nilai probabilitasnya sedikit.

Permainan Benteng-bentengan
Permainan benteng ini biasa disebut dengan rerebonan di daerah Jawa Barat sedangkan di daerah lain dikenal dengan nama : priprisan, omer dan jek-jekan atau benteng bentengan. Tujuan utama permainan ini adalah untuk menyerang dan mengambil alih 'benteng' lawan dengan menyentuh pohon, tembok, tiang atau pilar yang telah dipilih oleh lawan dan ketika menyentuh markasnya. meneriakkan kata benteng....... Mereka berusaha menawan anggota tim lawan agar dapat merebut benteng lawan.

Cara Bermain
  • Pemain dibagi menjadi 2 kelompok disesuaikan dengan jumlah pemain yang ada.
  • Masing-masing kelompok menentukan bentengnya dengan menggunakan pohon, tembok, tiang atau pilar yang telah ditentukan.
  • Permainan dimulai dengan salah satu anggota keluar dari benteng, maka anggota tim lawan akan berusaha menyentuh orang tersebut. Tetapi anggota tim pertama dapat langsung menyerang dengan berusaha menyentuh pemain yang keluar tersebut begitu pula dengan tim lawan. Untuk menghindari disentuh, mereka berlari menghindar atau dapat kembali ke benteng masing-masing.
  • Siapa yang tersentuh akan ditawan di benteng lawan. Teman satu tim dapat berusaha menyelamatkan teman-teman yang tertawan dengan mendatangi benteng lawan dan menyentuh teman-temannya, tetapi tentu saja tidak boleh tersentuh lawannya. Harus ada anggota tim yang menjaga bentengnya. Bila benteng lawan tidak ada yang menjaga, maka pemain dapat menyentuh benteng tersebut yang berarti tim tersebut menjadi pemenangnya.
Dalam permainan ini, biasanya masing - masing anggota mempunyai tugas seperti 'penyerang', 'mata - mata, 'pengganggu', dan penjaga 'benteng'. Permainan ini sangat membutuhkan kecepatan berlari dan juga kemampuan strategi yang handal.

Manfaat
Permainan ini sangat baik bagi perkembangan anak-anak, selain melatih fisik juga membentuk jiwa yang sportif. Permainan ini juga mendidik anak-anak untuk dapat mengatur strategi, kompak, tangkas dan mampu bekerjasama dalam satu kelompok.